Antusias warga sambut pasangan DUHA di Desa Samar Dua Kec. Kuta Baharu. |
Kuta Baharu – Di bawah terik matahari siang, sekitar 250 warga dari tiga desa, yaitu Desa Butar, Desa Lapahan Buaya, dan Desa Samar Dua, berkumpul untuk menyuarakan harapan mereka kepada calon Bupati Aceh Singkil, Dulmursid. Bagi mereka, kampanye (rapat terbatas) ini bukan sekadar pertemuan politik, tetapi kesempatan langka untuk menyampaikan keluhan dan kebutuhan yang sudah lama menunggu perhatian. Selasa (02/10/2024).
Jalan Samar Dua-Sangkar Udang, yang rusak parah, menjadi isu utama yang disuarakan warga. “Kami sudah lama menunggu perbaikan. Kalau hujan, jalan ini licin dan berbahaya, apalagi untuk anak-anak yang harus ke sekolah,” ungkap Sutan Raya, salah satu tokoh masyarakat setempat.
Jalan yang menghubungkan desa-desa di Kuta Baharu ini sudah bertahun-tahun dibiarkan rusak, dan warga berharap perbaikan segera dilakukan.
Selain itu, persoalan sertifikat tanah yang belum jelas legalitasnya juga menjadi kekhawatiran warga. “Kami butuh kepastian tentang status lahan kami. Ini soal hak kami dan masa depan anak cucu,” ujar seorang warga yang berharap masalah ini segera diselesaikan.
Dalam tanggapannya, Dulmusrid menyatakan dirinya sangat memahami kekhawatiran warga.
"Saya sangat memahami dan berjanji untuk mempercepat Pembangunan infrastruktur yang sempat tertunda akibat pandemi" Ucap Dulmusrid.
Mengenai masalah tanah, ia berkomitmen untuk bekerja sama dengan pihak Badan Pertanahan Nasional (BPN) agar kejelasan legalitas tanah bisa segera tercapai.
Kampanye ini bukan hanya sekadar ajang politik, tetapi juga wadah bagi masyarakat untuk menaruh harapan besar.
“Kami hanya ingin hidup lebih baik, dengan jalan yang layak dan kepastian atas tanah kami,” tutup seorang warga dengan penuh harap.